Posts

TUJUAN HIDUP YANG SEBENARNYA?

Berawal dari perjalanan singkat, enjadi perjalanan yang begitu panjang, begitu banyak yang ingin di capai, begitu banyak yang terasa kurang. Waktu menginjakan kaki ke sebuah kampus swasta, aku memilih menjadi seperti yang orangtuaku ingin, aku menjadi mimpi yang kelak akan mereka raih, kulewati jalan itu, anggaplah itu jalan yang kupilih sebagai gantinya Tuhan Mempermudah semua urusan dan jalanku, tapi kini aku berfikir APA TUJUAN HIDUPKU YANG SEBENARNYA? masih menjadi pertanyaan besar dalam benakku, aku tak tahu ingin kemana karena yang kujalani saat dulu hingga sekarang adalah menikuti alur cerita, seperi halnya drama, semua orang mempunyai dramanya masing-masing dan kita adalah tokoh utama dalam drama itu, entahlah peran apa yang aku pilih untuk dramaku sendiri. setelah melewati tahap demi tahap kehidupan, aku Lulus dengan IPK dengan Pujian, walaupun semuanya serba sendiri tapi tahap memindahkan tali toga dari sisi kanan ke sisi kiri berakhir juuga, dan rasanya bahagia diawal, karen

cerita A.13

Image
KITA DALAM BINGKAI KELUARGA Masih teringat jelas dalam ingatanku 3 tahun yang lalu, ketika kita datang dengan tujuan yang sama, dengan tujuan ingin berkuliah, salah satu universitas swasta ini menjadi pilihan kita semua, berawal dari tidak saling mengenal, berawal dari tidak saling menyapa, tidak saling bertegur sapa, bahkan senyum dan mengatakan hai saja sangat sulit terasa,... aku berada ditengah-tengah kalian, dengan ketidak tahuanku tentang kondisi dan harus memulai dari mana agar kita saling mengenal agar terbangun komunikasi di antara kita, disaat kita telah ditetapkan menjadi keluarga A.13, bingkai kelas dan juga orang-orang baru terlihat, saat itu masih sangat membingungkan semuanya dengan kesibukan masing-masing, dengan memilih dengan siapa saya berteman, dengan siapa saya berjalan dan dengan siapa seharusnya saya.. dengan pikiran yang berbeda-beda dengan masalah yang berbeda-beda dengan ketidak sukaan yang berbeda-beda dengan segala hal yang serba berbeda,. mugkin hari i

Makalah tentang Peran Bidan Dalam Pembangunan Kesehatan

peranan bidan dalam pembangunan kesehatan BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Tantangan pembangunan pada hakikatnya adalah mencapai ‘kesehatan bagi semua’, yakni terpenuhinya hak setiap orang untuk hidup sehat, hingga dapat meraih hidup yang produktif dan berbahagia. Untuk mencapai kondisi tersebut, perlu diupayakan kegiatan dan strategi dalam setiap aspek kehidupan. Bukan saja aspek kesehatan, tetapi diperlukan strategi pemerataan kesehatan dengan mendayagunakan segenap potensi yang ada, baik di jajaran kesehatan, non kesehatan maupun masyarakat sendiri, guna mengendalikan faktor lingkungan, perilaku, pelayanan kesehatan, dan faktor yang mempengaruhi derajat kesehatan. Mengingat kesehatan mencakup seluruh aspek kehidupan, konsep kesehatan sekarang ini, tidak saja berorientasi pada aspek klinis dan obat-obatan, tetapi lebih berorientasi pada ilmu-ilmu lain yang ada kaitannya dengan kesehatan dan kemasyarakatan, yaitu seperti ilmu sosiologi, antropologi, psikologi, perilaku

DARAH

Nama : Arinta Dewi Darwis Nim : 13.1301.015 Kelas : A-13 DARAH A. PENGERTIAN DARAH Darah manusia adalah cairan jaringan tubuh. Fungsi utamanya adalah mengangkut oksigen yang diperlukan oleh sel-sel di seluruh tubuh. Darah juga menyuplai jaringan tubuh dengan nutrisi, mengangkut zat-zat sisa metabolisme, dan mengandung berbagai bahan penyusun sistem imun yang bertujuan mempertahankan tubuh dari berbagai penyakit. Hormon-hormon dari sistem endokrin juga diedarkan melalui darah.. Darah manusia berwarna merah, antara merah terang apabila kaya oksigen sampai merah tuaapabila kekurangan oksigen. Warna merah pada darah disebabkan oleh hemoglobin, protein pernapasan (respiratory protein) yang mengandung besi dalam bentuk heme, yang merupakan tempat terikatnya molekul-molekul oksigen.Manusia memiliki sistem peredaran darah tertutup yang berarti darah mengalir dalam pembuluh darah dan disirkulasikan oleh jantung. Darah dipompa oleh jantung menuju paru-paru untuk melepaskan sisa metaboli

UJI KANDUNGAN KARBOHIDRAT PADA BAHAN MAKANAN

DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL ...............................................................................................1 DAFTAR PUSTAKA..............................................................................................2 DAFTAR ISI ...........................................................................................................3 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang............................................................................................4 B. Waktu dan Tempat......................................................................................5 C. Tujuan Percobaan.......................................................................................5 BAB II METODE KERJA A. Alat dan Bahan ..........................................................................................6 B. Cara Kerja..................................................................................................7 BAB III PEMBAHASAN A. Hasil Pengamatan .........

ISU ETIK DALAM PELAYANAN KEBIDANAN

Kata Pengantar Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Kuasa sehingga kami dapat menyelesaikan penyusunan makalah ini dalam bentuk maupun isinya yang sangat sederhana.. Harapan kami semoga Makalah ini membantu menambah pengetahuan dan pengalaman bagi para pembaca, sehingga kami dapat memperbaiki bentuk maupun isi makalah ini sehingga kedepannya dapat lebih baik. Makalah ini kami akui masih banyak kekurangan karena pengalaman yang kami miliki sangat kurang. Oleh kerena itu saya harapkan kepada para pembaca untuk memberikan masukan-masukan yang bersifat membangun untuk kesempurnaan makalah ini. makassar, juni 2014 4.1 ISSUE ETIK DALAM PELAYANAN KEBIDANAN Issue etik erat dengan kaitannya dalam kode etik yangn berarti usaha menghimpun apa yang tersebar, kode etik berarti himpunan norma- norma yang disepakati dan ditetapkan oleh dan untuk anggota tertentu Pelanggaran issue etik yang terjadi saat ini berupa peanggaran etik murni dan peanggaran etik legal. Ada yang m